3 aturan dasar dalam menulis ulang sebuah artikel

A

           3 aturan dasar dalam menulis ulang sebuah artikel


 
91-blog----
Aturan I : Jangan Pernah Mengubah Fakta, yang
termasuk fakta antara lain nama orang, nama
perusahaan, institusi, nama produk atau merek dan
segala istilah khusus yang berkaitan dalam sebuah

artikel. Contoh :
kalimat asli:

LCD monitors from Sony are available in 15”, 17”, 22”
and 24” sizes .
contoh hasil rewrite (yang salah):

Such a monitor can be found in the sizes of 15” and
above.
(penjelasan: kalimat di atas menghilangkan 3 fakta/istilah
penting, yakni: LCD, Sony dan ukuran inchi)
contoh hasil rewrite (yang benar):

(1) Monitors from Sony in the LCD variety can be found in
15”-24” range.
(2) Sony offers LCD monitors in the range of 15″-24″.
(3) Sony LCD monitors are available in 24”, 22”, 17” and
15” sizes.

Aturan II: Jangan Mengubah Jumlah Paragraf,
tanpa seizin yang pesan artikel , kalo agan buka usaha
rewrite artikel ini salah satu poin penting yang harus
agan tanyakan ke klien. Apakah mereka mau jumlah
paragrafnya dipertahankan, dikurangi atau ditambah.
Karena mengubah jumlah paragraf suatu artikel sedikit
banyak akan berpengaruh terhadap isi artikel tersebut.

Aturan III : Fokuskan pada Keyword, inti dari sebuah
artikel terletak pada keyword yang dimuatnya. Jadi agan
harus perhatikan benar-benar posisi keyword dalam
suatu artikel. Untuk artikel SEO, posisi keyword yang baik
terletak pada judul artikel, kalimat pertama dan kalimat
terakhir dalam suatu artikel.
Selain posisi keyword, yang
harus diperhatikan adalah perubahan makna/arti sebuah
keyword setelah direwrite. Jangan sampai makna
keywordnya berubah.


Itulah tadi 3 hal dasar yang harus agan perhatikan
dalam merewrite suatu artikel. Semoga share dari nubie
ini bermanfaat untuk agan-agan semua. Terima kasih.
JANGAN LUPA DI-LIKE YAH GAN :D